06 Juli, 2009

kau pikir...


Aku pikir kau mulai bosan denganku
Kau pikir aku benar

Kau pikir aku menunggumu
Ku pikir ku harus pergi

Kau pikir aku mencintaimu
Ku pikir aku memujamu

Ku pikir kau mencintaiku
Kau pikir aku patut dikasihani

Ku pikir kau temanku
Kau pikir aku kesepian

Ku pikir kau lelah menemaniku
Kau pikir aku terus membayangimu

Ku pikir ku harus menuliskan perasaan ini
Kau pikir aku terlalu cengeng

Aku mencintaimu lebih dari apa yang kau ketahui dan rasakan. Dia mencintaiku lebih dari aku mencintaimu.

Aku merasakan berjuta sakit hati karena mencintaimu. Dia merasakan miliaran sakit hati karena aku mencintaimu.

Aku menjalani dan mematuhi semua peraturanmu atas dasar cinta. Dia dengan tanpa persyaratan terus menjalani mencintaiku.

Kau tak pernah merasa bahwa aku mencintaimu. Dia mencintai ku tanpa ku pernah merasa.
Kau selalu memberikan janji yang selalu aku percaya. Dia yang selalu memenuhi semua janjimu.

Aku menangis karena mencintaimu. Dia menangis karena aku mencintaimu.

Dia selalu ada. Dia mencintai ku tanpa syarat dan ketentuan. Dia rela menghancurkan hati untuk menjaga hancurnya hatiku karenamu.

Aku tidak ingin menjadi dirimu yang membiarkan seseorang terluka dan menderita karena mencintaimu.

Aku tidak ingin menjadi seseorang yang kejam sepertimu.

Aku mencintaimu. Sungguh. Sangat.

Tapi dia lebih berhak memiliku, daripada aku memilikimu.

Aku menyerah, aku tidak ingin menutup mata untuk seseorang yang mencintai tanpa meminta apapun. Aku bukan kamu.

Maaf, aku memilih dia untuk menemani perjalanan hidup.

Tidak ada komentar: